Jumat, 29 November 2013

05. Manajemen Produksi Teater

Manajemen Produksi Teater


A. Rancang Bangun Teater
Dalam pertunjukan teater ada pesan moral pesan kemanusiaan yang di kemas berupa simbol-simbol kreatif oleh pemain
 dan sutradara yang sedang dikomunikasikan kepada penontonnya, Hal demikian tidak di jumpai dalam pertunjukan sulap
 ataupun tukang obat.

 Jadi, teater terbentuk dari berbagai unsur seperti cerita , naskah , sutradara , pemain , dan penonton.

1# Cerita
 Cerita dalam teater bisa di ibaratkan sebagai roh atau nyawa dari pertunjukan karena dalam cerita itu pengarang
atau pencetus ide pertunjukan memasukkan misi atau pesan-pesan tentang moral dan kehidupan yang kemudian disusun dalam
bentuk dialog-dialog yang penuh simbol atau lambang.

2# Naskah
 Naskah adalah bentuk karya sastra drama yang mengandung jalan cerita dalam bentuk dialog - dialog dari tokoh2
didalammnya. Yang hadir keunikan karakter-karakter yang membangunnya Bentuk penulisan naskah bermacam - macam tergantungan
dari kecenderungan masing - masing pengarangnya.

3# Sutradara
 Sutradara adalah orang yang menafsirkan naskah. Untuk diwujudkan dalam pertunjukan , dia berfungsi menjebatani
bentuk sastra tulisan kedalam bentuk laku atau dikenal dengan action.

4# Pemain atau aktor
 Pemain atau aktor merupakan ujung tombak yang menentukan berhasil tidaknya suatu pertunjukan aktor yang baik akan
berusaha berlatih mengerahkan seluruh kekuatannya untuk tampil sebagai sosok tokoh yang berkarakter dalam perannya dalam
pentas.

5# Penonton
 Peran penonton dalam pertunjukan sangat penting. Sebab teater tanpa penonton tidak dikatakan teater. dengan adanya
penononton, maksud dan pesan dalam naskah dapat tersampaikan sehingga lahir efek simpati ( merasukan perasaan yang sama)
untuk mencapai peristiwa kartasis ( pencerahan ) diantara pelaku ( sutradara , pemain , dan pendukung)

 Pelaku teater asal rusia bernama Ricard boleslasky menggambarkan pertunjukan teater sebagai sebuah pohon batang
besar, sebagai id , pokok pikiran , dan kreatifitas diatas pentas yang datangnya dari sutradara
-dahan - dahan sebagai unsur - unsur ide , bagian ide pokok dari aktor.
-daun - daun hasil dari batang dan dahan. Penyuguhan satu ide yang cemerlang, kesimpulan satu pemikiran.

# Kedudukan Pengarang , penulis naskah yang di ibaratkan sebagai air air yang mengalir dan menghidupi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar